expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>>

19 November 2015

Pneumonia dan Kampanye "A Fair Shot"



Sabtu 14 November 2015 lalu saya mengikuti talkshow  “A Fair Shot, Vaksin Pneumonia untuk Kesehatan Anak “ yang diadakan oleh Mommies Daily dan DoctorsWithout Borders. Buat saya, pneumonia ini tidak terlalu familiar dibandingkan dengan TBC atau bahkan diare. Namun ternyata, pneumonia merupakan penyakit yang diam – diam mematikan. Tahu tidak, ternyata setiap tahun, diperkirakan 1 juta anak di dunia meninggal karena pneumonia. Bahkan di Indonesia, penyakit pneumonia atau radang paru ini sebagai penyakit mematikan no 2 setelah diare.

Acara dipandu oleh MC kece sekaligus Managing Editor MD

Menurut Mediskus.com pneumonia adalah istilah medis yang menggambarkan sebuah penyakit pada paru-paru yang dapat terjadi ringan hingga serius dan mengancam nyawa. Pneumonia paling serius jika terjadi pada bayi dan anak-anak, orang tua diatas usia 65 tahun, dan orang-orang dengan masalah kesehatan yang mendasarinya atau sistem kekebalan tubuh yang lemah. Infeksi atau peradangan terjadi pada salah satu atau kedua paru-paru, lebih tepatnya peradangan itu terjadi pada kantung udara (alveolus, jamak: alveoli). Kantung udara akan terisi cairan atau nanah, sehingga menyebabkan sesak nafas, batuk berdahak, demam, menggigil, dan kesulitan bernapas. Infeksi ini disebabkan oleh bakteri Streptococcus Pneumoniae. 


Gejala- gejala pneumonia cenderung nyaris mirip dengan flu, antara lain demam, berkeringat  dan menggigil. Batuk berdahak tebal dan kentel (lengket), nyeri dada saat bernapas dalam atau ketika batuk, sesak nafas, kelelahan, nyeri otot, mual, muntah, diare dan sakit kepala. Faktor resiko pneumonia sendiri adalah karena ditularkan oleh penderita batuk, imunisasi yang tidak lengkap dan kondisi kurang gizi. 


Pneumonia  dapat dicegah yaitu dengan vaksinasi terhadap bakteri penyebab pneumonia dan vaksin influenza. Hal ini penting bagi mereka yang berisiko tinggi seperti orang dengan diabetes, asma, dan masalah kesehatan. Dalam acara ini, hadir dr. Dirga Sakti Rambe, Vaksinolog pertama di Indonesia.


dr. Dirga Sakti Rambe, nara sumber

Pada kesempatan itu, dr. Dirga mengatakan bahwa Asi dan Vaksin mempunyai manfaat dan tujuan masing – masing. Antibodi pada ASI memiliki jangka waktu dan tidak spesifik. Sedangkan vaksin bertujuan untuk melengkapi, bersifat spesifik (satu vaksin untuk satu kuman) dan bekerja melindungi sepanjang hidup. Vaksin bekerja untuk menstimulasi antibodi dan mengenal memori. Namun cara kerja vaksin berbeda dengan obat. Obat untuk mengobati sedangkan vaksin untuk melindungi.


Semakin banyak vaksin ditemukan, semakin berkurang pula bahkan dapat memusnahkan penyakit – penyakit yang berbahaya dan mematikan bagi anak. Namun sayangnya, akibat gerakan anti vaksin , beberapa daerah di Indonesia cakupan penyakitnya mulai merajalela. Vaksinasi memang tidak terlihat langsung hasilnya.

 
Indonesia termasuk di negara urutan ke 10 yang terkena pneumonia di dunia. Usia rawan dan renta untuk terjangkit pneumonia adalah anak – anak yang berusia di bawah 2 tahun, dan setiap tahunnya menjadi penyakit mematikan No 1 bagi anak berusia di bawah 5 tahun. 


Sayangnya saat ini harga vaksin sangatlah mahal, demikian juga dengan vaksin pneumonia. Masih banyak orang tua yang beranggapan bahwa vaksin adalah sesuatu yang mahal dan menjadi kendala tersendiri bagi masyarakat untuk memberikan vaksin pada buah hatinya. Bayangkan saja, harga vaksin pneumonia sekitar 750 ribu – 1 juta, lumayan ya.. Sementara untuk dapat mencegah dan efektif melindungi anak kita dari pneumonia dibutuhkan 3x dosis. Yang membuat saya miris ketika mendengar pemaparan dr. Tutut Sri Purwanti, perwakilan dari Doktor Without Borders  bahwa ternyata Indonesia tidak mendapat bantuan penuh pendanaan untuk vaksinasi pneumonia melalui GAVI Vaccine Alliance. Padahal 78% negara berpendapatan rendah justru dapat melakukan vaksinasi. 

dr. Tutut  Sri Purwanti, nara sumber dari Doctors Without Borders



Hingga saat ini baru ada dua perusahaan yang memproduksi vaksin pneumonia yaitu Pfizer dan GlaxoSmithKline (GSK). Karena hanya 2 perusaahaan yang memproduksinya membuat vaksin ini terbilang cukup langka, dengan penentuan harga yang kurang transparan.


Maka untuk meningkatkan kesadaran publik tentang penyakit pneumonia anak dan mahalnya harga vaksin sebagai kendala utama, Doctors without Borders, menggaungkan sebuah kampanye “A FairShot” yang bertujuan  mengajak publik untuk peduli dan ikut berpartisipasi dalam kampanye online untuk meminta perusahaan farmasi menurunkan harga vaksin. Caranya bagaimana? Gampang kok…
  • Kunjungi seasia.afairshot.org
  • Klik “take action now”
  • Dan share foto kamu dengan latar belakang merah di akun social mediamu.



Saya sudah ikutan, kalau kamu?


Siapa itu Doctors Without Borders?
sebuah Organisasi yang didirikan pada tahun 1971 oleh sekelompok dokter dan jurnalis di Perancis. Saat ini Doctors Without Borders sudah berada di 66 negara di dunia, namun sayangnya belum ada di Indonesia. Medecins Sans Frontieres (MSF) atau dikenal juga dengan Doctors Without Borders menolak pandangan bahwa orang miskin hanya berhak mendapat layanan medis kelas tiga, dan Doctors Without Borders berusaha untuk menyediakan layanan medis berkualitas bagi para pasien. Doctors Without Borders dibentuk pada keyakinan bahwa semua orang harus memiliki akses ke perawatan kesehatan tanpa memandang jenis kelamin, ras, agama, kepercayaan atau afiliasi politik, dan bahwa kebutuhan medis masyarakat lebih besar daripada menghormati batas – batas nasional.

Yuk mari kita sama – sama peduli dan ikut serta dalam kampanye “A Fair Shot” agar vaksin pneumonia dapat terjangkau oleh semua lapisan masyarakat sehingga angka kematian yang disebabkan oleh pneumonia pada anak berkurang!



























03 November 2015

Spa Time Bareng Fara di Mommy n Me Baby Spa Premium cabang Bogor










Hai semuaaa…



Apa kabar ?Bagaimana weekendnya?




Apa sih yang emak semua lakukan untuk menghabiskan waktu berdua dengan anak tersayang?jalan – jalan? Makan? Nonton film? Shopping?Atau Spa dan Nyalon bareng?


Nah beberapa waktu yang lalu, saya dan Fara menghabiskan waktu bersama kami di sebuah tempat baby Spa di  kawasan Bogor. Ih gaya banget ya kita berdua, jalan – jalan trus nyalon bareng tanpa gangguan cowok – cowok, iya tanpa dibete-in abang dan bapak. Biasanya kalau saya potong rambut atau creambath, Fadly dan pak suami pasti gak betah nunggu saya berlama – lama di salon. Awalnya sempat ngerasa sedih, gak ada teman berlama – lama menikmati perawatan di salon. Nah setelah Fara besar, dan mulai ngerti, Fara pun mulai minta ikut dan selalu nagih untuk potong rambut ke salon. Iya Fara tahunya kalau potong rambut ya ke salon. 


Sampai saat ini sih Fara ke salon ya baru sebatas potong rambut saja. Tapi melihat saya beberapa kali creambath dan massage, ternyata Fara kepengen juga. Duh sempat bingung juga mencari salon ataupun SPA yang cocok untuk Fara dan sesuai dengan kriteria saya. Buat saya, salon atau SPA untuk anak –anak haruslah bersih, tidak terlalu ramai, memiliki terapis yang sabar, ramah  dan menyukai anak –anak. Ini penting loh karena pernah kejadian di Fadly, stylist yang memotong rambut Fadly kala itu gak sabaran karena Fadly gak bisa duduk diam dan geli sama rambutnya yang jatuh ke badan. Alhasil Fadly nangis – nangis dan hasil cukurnya pun gak rapi. Rasanya gak ikhlas bayar lebih karena si sytlistnya yang gak sabaran itu. 


Belajar dari kejadian itu, saya intip sana sini demi mendapatkan salon atau baby Spa yang cocok untuk Fara.  Alhamdulillah pencarian saya tertambat di Mommy n Me BabySpa Premium cabang Bogor. Lokasinya berada di Jalan Abdullah Bin Nuh No. 33, Yasmin Point, Bogor. Posisinya persis di sebelah RSIA Hermina Bogor.



Saya dan Fara berangkat dari Kp. Rambutan menggunakan bus AC menuju terminal Baranangsiang, Bogor. Sesampainya di sana, saya dan Fara menuju ke loket karcis bus Transpakuan Bogor. Halte dan loket karcisnya persis berada di depan terminal Baranangsiang, sebelah Lapis Talas Bogor. Naik Transpakuan, setiap penumpang dikenakan biaya IDR 5 ribu/orang jarak jauh maupun dekat, tarif ongkosnya sama. Lama perjalanan kira – kira 30 menit tanpa macet, saya dan Fara tiba di tempat baby spa Bogor. Sesampainya kami di Mommy n Me cabang Bogor, terdapat terapis yang siap  melayani kami. Setelah tanya – tanya, dan menanyakan perawatan yang Fara inginkan, saya pun menjelaskan ke Fara hal apa yang akan dia lakukan. Ish tahu gak, Fara memilih paket perawatan Bath + Massage Flavour dan Flavour Creambath dengan pilihan flavor strawberry. Hihihi gaya ya….



Meja registrasi



Tempat menunggu untuk yang mau gunting rambut

Kursinya cantik dan menggoda



Ruang tunggu di dalam

Setelah memutuskan paket perawatan yang dipilih, saya dan Fara diberi formulir yang wajib diisi oleh pelanggan Mommy n Me Baby Spa. Formnya sih berisi keterangan apakah saya dan Fara pernah dioperasi, melahirkan normal atau section,  apakah memiliki alergi obat dan lainnya. Hal ini menurut penuturan mbak Fitriyana, salah satu terapis, sebagai data base pelanggan agar dapat diketahui apakah pelanggan tersebut memiliki alergi khusus. Selesai mengisi formulir, saya dan Fara diminta menunggu, sementara terapis menyiapkan peralatan yang digunakan. Sembari menunggu, Fara mengajak saya main kuda – kudaan yang tersedia di sudut ruangan.
"Bu, aku kaya sheriff Callie ya"


Tak lama, mbak terapis meminta saya dan Fara masuk ke dalam satu ruangan bercat putih di mana di dalamnya terdapat bath tub berwarna biru, kolam kaca dan sebuah sofa panjang untuk tiduran. Eh kok sofa sih, tempat tidur kali ya hihihi. Begitu masuk ke dalam ruangan, saya lihat Fara antusias kepingin nyemplung dan berendam di dalam bath tub. Tak sabar bermain air, Fara pun buru – buru membuka bajunya tanpa diminta. Hihihi udah gak sabaran ya ‘neng.


Kalau berdua teman bisa Spa barengan juga loh...

Jangankan Fara, emaknya liat beginian pengen ikutan nyebur juga :D


Air yang digunakan Fara untuk berendam diberi bubuk spa beraroma strawberry. Fara senang sekali dan tampak menikmati semua aktifitas di dalam bath tub ini. Ya, mbak terapis pintar mengajak Fara bermain. Jadilah mereka berdua menghitung benda warna warni yang mengapung di dalam bath tub, sementara saya asik foto – foto sekeliling ruangan. Ternyata Mommyn Me Baby Spa Premium cabang Bogor ini baru dibuka April 2015 lalu. Jadi masih tergolong baru yaaa… Namun jangan khawatir, semua perawatan dilakukan secara professional kok.


Mau yang biru atau pink?


Lama berendam hanya 15 menit saja, tapi Fara masih kekeuh berendam belum mau udahan. Dan terapisnya memberi 5 menit tambahan waktu yang disetujui oleh Fara. Setelah berendam, kemudian dilanjutkan mandi dan massage.


Asik asik main air   

Kelar mandi, handuk - minyak telon sudah tersedia


Untuk massage menggunakan oil yang beraroma strawberry, kesukaan Fara. Lama pemijatan lebih kurang 45 menit. Gak terlalu lama, tapi juga gak sebentar, jadi memberi waktu untuk anak menikmati pijatnya.  Ada kejadian lucu ketika Fara diminta berbaring tengkurap, dia malah tiduran lurus. Akhirnya saya tengkurapkan. Ketika diminta relaks, dia malah jawab “aku gak bisa tidur ibu, aku gak ngantuk kok” hihihhi padahalnya bukan disuruh tidur beneran.


Duh enaknya 'neng, bikin ibu ngiri aja....


Selesai massage, giliran creambath nih sekarang. Peralatan yang digunakan persis seperti peralatan yang digunakan orang dewasa, termasuk bangku keramasnya. Duh lucu deh lihatnya. Fara sempat bertanya ke mbak Fitriyana, dia mau diapain?trus pake apa? Dengan sabar mbak fitriyana menjawab dan menerangkan bahwa rambutnya Fara akan dishampoo, dan selanjutnya diberi cream creambath beraroma strawberry. 

Lucu ya...persis kaya orang dewasa



Melihat betapa nikmatnya Fara creambath terus terang bikin saya kepengen juga. Hahahaha emaknya latah bin sirik sama anak. Namun sayangnya di Mommy n Me  Baby Spa Premium cabang Bogor belum tersedia perawatan creambath untuk dewasa. Kayanya boleh juga tuh diusulkan ke ownernya hihhhi….



Saya melihat sejauh ini Fara sangat sangat menikmati semua perawatan yang dilakukan di Mommy n Me BabySpa Premium di Bogor. Mulai dari tempatnya yang cozy dan sesuai dengan anak – anak, terapisnya yang ramah dan komunikatif serta suasana yang tenang. Buat saya, Fara bukan gadis pemalu, hanya tidak mudah ramah dengan orang yang baru dikenalnya. Namun di Mommy n Me Baby Spa, Fara bisa dengan asik ngobrol dengan mba Fitriyana, bahkan sempat curhat dengan mbak Fitriyana. Iya curhat. Saat dicreambath Fara curhat kalau dia tidak bisa tidur semalam karena bapaknya tidur dengan suara berisik hihihhi saya sampai kaget dan takjub mendengarnya. 

Sangking keenakan sampe curhat sama mbaknya



Selesai semua perawatan, kami bergegas pulang. Sepanjang jalan Fara tertidur dengan pulasnya. Antara kecapean dan keenakan habis perawatan sepertinya hihihi….

Oh iya, bagi emak yang mau melakukan perawatan ke Mommy n Me Baby Spa,  ini beberapa tips ala saya:


  • Sebelum melakukan perawatan, sebaiknya buat perjanjian dulu minimal 2 – 3 hari sebelum hari H

  • Pastikan anak dalam kondisi fit, dan perut tidak dalam keadaan kosong maupun terlalu kenyang

  • Jangan datang di hari Senin ya, Mommy n Me Baby Spa di Bogor libur di hari Senin.



Berikut jenis perawatan, usia dan range kisaran harga :


Bayi (0 – 12 bulan)

Perawatan  untuk bayi mulai 0 hingga 12 bulan meliputi; Baby Hydrotherapy Swim, Baby Bath, Organic Baby Massage, Colic Massage, Infant Flu Massage dan Infant Cough Massage. Kisaran harga untuk baby mulai dari IDR 135 ribu untuk single treatment hingga 660 ribu  untuk  paket perawatan selama max. 2 bulan lebih terjangkau.



Toddler (2-5 tahun) dan Kids (6-12 tahun)

Perawatan bagi toddler meliputi; Flavour body scrub, organic toddler/kids massage, flavor massage, flu massage, cough (batuk) massage dll…. Untuk harga mulai dari IDR 90 ribu untuk single treatment hingga 940 ribu untuk paket perawatan selama max. 2 bulan yang terdiri dari 3 jenis perawatan dengan 3x frekuensi kedatangan. Selain itu juga tersedia perawatan; Choco Bath, Strawberry bath, Milk Bath, Flavour face Therapy & Mask, Manicure, Pedicure, dll… Lengkap ya…





Untuk para ibu lengkap nih perawatannya. Mulai untuk calon ibu (hamil), setelah melahirkan dan perawatan regular lainnya. Sebut saja Body Scrub, Back Therapy, Milk Bath, Manicure-Pedicure, Foot Spa, dll… Iih pokoknya lengkap dan memanjakan para ibu deh :D




Rasanya kepengen balik lagi ke Mommy n Me Baby Spa Premium, kepengen ikutan dimassage seperti Fara. Dan mudah – mudahan jika saya dan Fara kembali lagi ke  sana, tenaga terapisnya sudah mulai bertambah banyak. Jadi bisa donk saya dan Fara melakukan perawatan berbarengan di dalam satu ruang yang sama.  Pasti bakalan lebih seru dan sepertinya bakalan banyak ibu – ibu yang sependapat dengan saya. Anak + ibu perawatan bareng di satu ruangan. Yuk Spa bareng Yuuukkk…..


Diskon buibu, serbuuuuu.....!!!


MOMMY & Me Baby Spa Premium cabang Bogor

Jalan Abdullah Bin Nuh No. 33,

Yasmin Point (samping RSIA Hermina) Bogor

Telp.    : 0823.-175 MOMMY (0823 175 6666 9)

www. themommynme.com

Buka 10.00 – 20.00 WIB

 Selasa s/d Minggu



































© Cerita Keluarga Fauzi
Maira Gall