expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>>

06 April 2015

Kulineran Asik di #FoodTruckFestival 'Digitalicious 2015' Summarecon Digital Center


Adakah di sini yang sudah nonton film Chef? Film yang dibintangi oleh Jon Favreau  bercerita mengenai seorang pria yang mengalami kemunduran dalam karir sebagai chef. Tanpa sengaja dia memutuskan menjual makanan dengan food truck mengelilingi beberapa daerah di USA, dibantu oleh karyawanan dan anaknya. Menonton film  itu terus terang menginspirasi saya dan suami untuk ikutan berbisnis makanan dengan model food truck. Dan ketika mendapat kesempatan langsung melihat food truck versi Indonesia, saya ga menyia-iakan kesempatan ini.



Pertama kali melihat banner FoodTruck Festival yang terlintas di pikiran wah seru banget nih acaranya dan ga sabaran ingin melihat langsung deretan food truck. Apalagi pas tau kalau Food Truck Festival  ini bakalan ada di Summarecon Digital Center yang dengar-dengar katanya punya taman yang kece, makin penasaran bin kepo donk saya.  Alhamdulillah pak suami dan anak-anak bersedia menemani saya di hari yang sudah dijanjikan oleh teman-teman blogger untuk bertemu.



Karena baru pertama kali mengunjungi Summarecon Serpong *payah deh orang Ciracas* pak suami sempat nyasar. Untungnya ga lama terlihat gedung Summarecon Digital Center yang menjulang, hooreee sampai. Begitu masuk ke pelataran parkir, kami disambut para petugas yang ramah. Tempat parkir yang luas, bersih dan teduh menyapa kami. Lalu begitu masuk ke teras, terpampang hamparan kursi dan meja yang nyaman, deretan resto yang berjajar rapi bahkan ada stage untuk pertunjukkan live music.



Saya dan pak suami mesti berurusan dengan toilet, maka kami bergegas menuju ke Summarecon Digital Center. Summarecon Digital Center adalah pusat niaga digital yang memiliki luas area 32.395,21 m2. Dibagi dalam 3 lantai dan 1 basement, Summarecon Digital Center yang selanjutnya disebut SDC menyediakan berbagai kebutuhan digital dan IT seperti gadget, computer, kamera, acessoris dan sebagainya. Summarecon Digital Center  ini dipercaya sebagai pusat kebutuhan digital dan IT  Terlengkap di wilayah Gading Serpong, pokoknya surga deh buat pecinta gadget dan IT. Tempatnya bersih, luas, dan nyaman memudahkan pengunjung untuk berkeliling SDC. Summarecon Digital Center mempunyai kurang lebih 101 toko dan 240 counter, yang memenuhi setiap lantai SDC. Lantai 1 dan 2 dipenuhi oleh toko-toko yang menyediakan gadget dan kebutuhan digital lainnya. Meskipun didominasi oleh toko dan counter gadget, di lantai dasar juga terdapat supermarket. Di lantai 3 ada arena futsal indoor, sedangkan di sisi luar ada deretan resto , dan area terbuka hijau yang ditujukan bagi wisata keluarga Scientia Square Park yang merupakan wahana bermain dan beraktivitas bagi keluarga. Jadi para suami bisa asik-asik mencari gadget dan perlengkapan IT, sedangkan para istri dan anak-anak bisa bermain di Scientia Square Park. Sepintas saya senang dengan keberadaan toilet SDC yang bersih dan hygienis, mushola dan ruang menyusui yang disediakan SDC bagi ibu yang membawa bayi. Bikin ibu-ibu makin nyaman berbelanja nih.
Suasana luar Summarecon Digital Center, ramai resto



Saya janjian dengan teman-teman Blogger Crony di sekitaran panggung utama. Namun karena signal yang sedikit ngadat, akhirnya saya memutuskan mengelilingi area Food Truck Festival terlebih dahulu. Puas berkeliling, saya bertemu dengan teman-teman blogger. Tanpa menunggu lama, kami dikenalkan dengan mba  Andien dari SDC dan diajak berkeliling Summarecon Digital Center.  
Horeee dapat goodie bag, terima kasih Summarecon Digital Center

Nah ini tampak dalam Summarecon Digital Center, sempat wefie lagi
Ga usah takut nyasar yaaa



Mba Andien mengajak kami menuju Scientia Square park bersama-sama. Scientia Square Park merupakan sebuah taman seluas 1.2 hektar yang menyediakan berbagai fasilitas  diantaranya; kids playground, skate park, amphitheater, workout bars, paddy field, butterfly field, arena RC, arena motorcross dan scientia suare hub.  Scientia Square Park adalah perpaduan antara pusat aktivitas, permainan dan pengetahuan.  Untuk masuk ke arena ini pengunjung dikenakan HTM sebesar  IDR 30.000 pada  weekday, sedangkan untuk  weekend dikenakan tarif sebesar IDR 50.000 per orang. Tapi dalam rangka promo hingga 15 Juni mendatang, cukup bayar 50% saja *Alhamdulillah* *emakirit*. Oiya ternyata di Food Truck Festival juga ada mobil Scientia Square Park yang memberikan kemudahan untuk membuat kartu member hingga bebas masuk Scientia Square Park sepuasnya cukup dengan membayar IDR 75.000 bagi pelajar dan IDR 200.000 bagi keluarga. Sayang pas pulang kita kelupaan mampir ke mobilnya, jadi gagal deh buat kartu member.



Karena saya bawa pasukan full team, ga afdol donk kalo ga berkunjung ke Scientia Square Park. Fadly, Fara, dan pak suami ternyata sudah lebih dulu tiba di sana. Ketika saya dan rombongan blogger tiba, mereka sedang asik mencoba panjat dinding. Hahaha dan pak suami ga mau kalah sama anak-anaknya, ikutan mencoba panjat dinding. Ya lumayan ya pak walaupun ga sampe wall paling atas, paling ga udah nyicipin :D

Kids Playground, Panjat dinding, Arena Skateboard dan Amphitetater



Setelah arena kids playground, lalu ada arena skate board yang cukup luas,  taman shaun the sheep yang luas dan asik untuk main layangan hahahaha  *susah deh ndeso* dilanjutkan arena RC car yang seru dan rame dengan suara-suara mobil RC yang sedang bertanding, arena motorcross, kolam pemancingan *eh ini tebakan saya, soalnya pas lihat saung kepikiran buat mancing* hamparan sawah…iya sawah ada kerbaunya segala jadi inget kampung halaman hihihihi dan terakhir adalah taman kupu-kupu. Taman kupu-kupu ini hanya buka hingga pukul 17.00 saja loh, sedangkan untuk Scientia Square Parknya sendiri buka hingga pukul 22.00.  Ketika menemani Fara bermain, saya menjumpai kabut, yang dijelaskan oleh mba petugas kalau itu namanya The Mist. Adanya tekanan air yang sangat tinggi sehingga menyebabkan nampak terlihat seperti kabut. Haduh norak yaaaa…


Arena RC ,  Arena Motorcross , Saung dan kolam serta Taman Kupu-kupu yang cantik

Fadly dan Fara nampak menikmati Scientia Square Park. Mereka berdua tampak asik mencoba segala jenis permainan yang ada. Hanya sayang ketika ingin naik ayunan pendulum, banyak juga anak-anak dan orang tua yang antri. Pikir saya, ah nanti saja kami balik lagi ke sini, toh pakai gelang tangan ini…nanti kan bisa masuk lagi. Sayang ketika malam, Fara sudah keburu ngantuk, jadi batal deh mencoba ayunan pendulum yang seru itu. Di perjalanan pulang Fadly mengingatkan saya, jika nanti kami jalan-jalan lagi ke Scientia Square Park, ayunan pendulum harus dicoba, penasaran ya 'nak. Hihihi apa kita pindah saja ke dekat-dekat SDC 'nak?*ngarep*. Ketika kami datang udara memang dalam kondisi yang terik dan gerah. Tapi jangan takut, di sepanjang Scientia Square Park  disediakan dispenser untuk minum sepuasnya daaaann freee.  Jadi ga usah takut dehidrasi yaaa….

Tiket Scientia dapat dibeli di kasir Celengan. Ada yang minta diajak main lagi ke Scientia Square Park, seru katanya........................................

Ada artis blogger Neng Raisa yang kehausan


Kelar main, kami bergegas menuju arena Food Truck Festival  di parkir utara Summarecon Digital Centre. Food Truck Festival kali ini mengusung tema “ Digitalicious”  dan sesuai namanya semua serba digital. Lihat saja pintu gerbang yang berbentuk giant handphone yang berfungsi bukan cuma sebagai gerbang tapi juga sebagai speaker serta tempat penjualan voucher yang berbentuk smartphone raksasa. Food Truck Festival diselenggarakan dari tanggal 27 Maret – 5 April 2015 dan ini merupakan event yang digelar oleh SummareconDigital Center. 7

Food Truck Festival 'Digitalicious 2015'  ,gerbang dan tempat penjualan vouchernya keren yaaa
#DSJA
Fat Belly dan Ninochka yang sudah antri sejak siang


#FoodTruckSDC kali ini diikuti oleh lebih dari  20 Food Truck antara lain Holycow Steak, - Telap Telep, Fat Belly, Pink Kitchen, Taco Truck, Karamel Juice, Street Ramyun, Jakarta Food Truck, Gusto Di Combi,  Chen Gen , Amerigo, The Roffie, Ninochka, Kai Pacifica, Loco Mama, Pasta Combi, Foodstopind, Dozo, Tabanco, Doea Rawit  dan lainnya.  Ada juga para penjual yang menggunakan gerobak untuk menjajakan dagangannya seperti Sate Blok S, Kue Cubit, Asinan Betawi, Es Pokkonya  dan lainnya hihihi ga hafal abis banyak sih. Oiya ada jual yang jual pakaian, accesories plus community activity tapi  tetap #FoodTruckSDC sih yang jadi magnetnya. Untuk membeli makanan dan minuman yang dijual harus menggunakan voucher yang nominalnya Rp 1.000,- ,Rp5.000, Rp10.000,- dan Rp20.000,- . Jadi jangan lupa tuker voucher dulu ya, nanti bisa direfund lagi kok kalau sisa.


Ramai ya pengunjungnya, antri sana sini


Food Truck Tabanco yang menjual kopi dan penganan ringan, Doea Rawit yang menjual aneka mie rebus dan goreng, serta Gusto Di Combi yang menjual makanan dari Timur Tengah. Si penjual asli Damaskus loh



FoodStop yang menyediakan kuliner japan, dan The Roffie yang menjual makanan ringan dan aneka minuman


Anak-anak mulai penasaran mau coba makanan di Food Truck Festival, tapi mulai banyak truck yang antri karena hari mulai beranjak senja. Makin sore makin rame pokoknya… udara yang terik dan gerah cocok nih untuk minum yang dingin-ingin maka jadilah kami memesan Juice Buah Naga merah dan Strawberry di Karamel Juice *perpaduan rasa asam dan manis yang segar*,  Sukatman untuk Fara dan Sukamdi untuk Fadly di Warung Susu Mas Bro yang menunya ajaib semua namanya :D . Pak suami juga kepengen nyobain Burito di Taco Truck yang ternyata sold out semua pas kami mau pesan. Akhirnya pindah ke Kebab  di Gusto Di Combi yang rasanya perpaduan ayam, daging cincang dan sayuran  *yang jual ganteeeng* *penting*, dan  Chicken wing dan seaweed french fries di Chen Gen *keburu dimakan lupa pepotoan* bruuuppp….kenyaaangg.  Niatnya kepengen jual nyobain  homemade black bun, burgernya Fat Belly yang ngehitss itu tapi melihat antriannya yang ga sepi-sepi sejak siang bikin jiper duluan. Ditambah lagi Fara udah mulai ngantuk dan sempat tertidur di kursi. Hahahaha walaupun live music terdengar, Fara cuek aja tidur  setelah kecapean main dan kekenyangan makan. 

Pesanannya Fadly dan Fara di Warung Susu Mas Bro, nama menunya ajaib dan rasanya endeeuss. Lihat saja rekasi Fadly sampe merem melek segala hihihihihi




Jusnya enak dan bikin Fadly ketagihan



Setelah antri yang cukup lama, pak suami dapat juga kebabnya...langsung diserbu ramai-ramai. Untung masih sempat kepoto. Fara sampe ngantuk en ketiduran di kursi nunggu pak suami antri :D

Tapi sebelum pulang, Fadly masih kepengen nyobain Pokkonya yang sudah dia incar sejak tadi siang.  Kelar beli Pokkonya, kami pun bergegas kembali ke mobil sambil tidak lupa foto – foto di bawah lampion yang menyala cantik.  Sekedar tips dari saya jika datang dan bermain di Scientia Square Park dan Food Truck Festival jangan lupa pakai baju yang nyaman, bawa payung, dan jika bersama baby jangan lupa bawa  stroller. Menyenangkan sekali acara jalan-jalan saya dan keluarga hari ini. Ditambah ternyata selama 5 jam kami di  Summarecon Digital Center, parkirnya gratissss hingga 15 Juni nanti. Cihuy banget kaaan *dasar emak modis,modal diskon* Rasanya belum puas untuk menikmati Food Truck Festival kali ini, belum sempat ikutan lelang gadgetnya juga. Semoga tahun depan Food Truck Festival ada lagi,….sampai ketemu #FoodTruckSDC



Lampionnya cantik 'kan..... sampai ketemu lagi #FoodTruckSDC


Pssssstttt ada blog kompetisinya loh, cek di sini yaaa.......



Food Truck Festival - Digitalicious 2015

Parkir utara, Summarecon Digital Center - Serpong 
27 Maret - 5 April 2015

Operational Hour:
Senin - Kamis 16.00 - 22.00 wib
Jumat - Minggu 11.00 - 22.00 wib










Tulisan ini diikutsertakan dalam blog competition #DigitaliciousWriterSDC




















6 comments

  1. waaahhh menarik banget nih.,... asli jadi pengen meluncur ke sana mumpun masih diskon dan gratis parkirnya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Ke, sampai pertengahan Juni, buruan main di SQP asiiiik deh....

      Delete
  2. Adek adeeek, nanti kitta ke SDC lagi ya sama kak Tari :p
    ini kawasannya Go Green banget yah mbakkk. kereeen.
    Foodtrucknya udah beneran kayak diluar negeri. #hihi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya kakak tari, nanti kita naik ayunan bareng-bareng yaaa...


      HIhihi aku masih penasaran sama si Fat Belly Tari, kemarin ngajak pak Suami balik ke sana, eh pas banget Ibu mertua minta temenin ke acara. Next time kali yaa

      Delete
  3. tempatnya asik, eventnya juga keren :)

    ReplyDelete

Tanda sayang

© Cerita Keluarga Fauzi
Maira Gall