expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>>

30 April 2016

RJ Facial Cleanser Solusi Kulit Wajahmu

Belakangan ini kulit wajah saya sering kali bermasalah. Ya jerawat, bintik hitam dan pori – pori membesar, khususnya di area T. Pokoknya benar – benar mengganggu deh. Ditambah lagi jenis kulit wajah saya yang cenderung berminyak, salah pakai sabun fatal akibatnya. Bukannya minyak menipis atau menghilang, yang ada kulit cenderung kusam dan mengering. 
 
Saya sudah mencoba beberapa merek sabun muka di pasaran. Beberapa memang mengurangi minyak di wajah, namun setelah beberapa hari timbul bintik – bintik di beberapa bagian wajah. Atau sabun lainnya malah membuat kulit muka saya kering seperti berkerak. Duh mesti bagaimana donk?


Biasanya saya membersihkan wajah cukup dengan menggunakan facial wash saja. Kemudian dilanjutkan oleh toner yang berfungsi menyegarkan wajah, menyeimbangkan pH kulit, dan bahkan dari artikel yang saya baca untuk pemakaian jangka panjang dapat mengecilkan pori-pori. Saya sudah lama pakai toner tiap habis cuci muka tapi pori-pori kulit saya masih keliatan besar. Atas saran seorang teman, dia memberitahukan saya untuk membersihkan wajah menggunakan metode double cleansing agar kulit wajah benar – benar bersih. 

 
Apa sih yang dimaksud dengan metode double cleansing? Yaitu suatu ritual membersihkan wajah dengan dua tahap sehingga sisa-sisa makeup, debu maupun kotoran yang menempel di kulit wajah dapat benar-benar terangkat. Tahap pertama, bersihkan wajah menggunakan produk pembersih wajah yang dapat dipilih, antara lain cleasing oil/milk/cream. Setelahnya dilanjutkan dengan facial wash. Mengapa? Karena Karena facial wash akan membersihkan secara tuntas sisa-sisa makeup, debu, kotoran maupun residu dari produk pembersih wajah pertama yang masih menempel, juga mengangkat sel kulit mati. Facial wash dapat membersihkan pori-pori wajah sehingga tidak tertutup oleh kotoran. Metode double cleansing ini sebaiknya dilakukan pada malam hari. Untuk pagi hari membersihkan muka cukup hanya dengan facial wash.(*http://femaledaily.com/blog/2015/08/23/memahami-prinsip-dasar-double-cleansing/)


Karena penasaran, akhirnya saya mencoba menggunakan metode double cleansing. Baru beberapa minggu saya mencobanya, pelan - pelan minyak di kulit wajah sedikit demi sedikit mulai berkurang. Mudah – mudahan ke depannya pori – pori wajah mengecil dan minyak di kulit wajah saya dapat menghilang selamamya. 
 
Untuk cleasing milk, saya tetap setia dengan cleasing milk kesayangan yang sudah sejak lama saya pergunakan. Namun untuk facial wash saya kerap kali gonta ganti. Belum bertemu yang cocok. Masa harus pake sabun mandi?pH wajah dan tubuh kan berbeda. Kulit wajah kita memiliki pH yang rendah dari kulit tubuh karena kulit wajah memiliki sejenis mantel yang bersifat asam yang melindungi kulit dari berbagai mikroorganisme, kekeringan dan alergi. Itulah sebabnya kulit wajah membutuhkan pH yang seimbang yaitu 4,5 – 5,5. Berarti sabun wajah yang sebaiknya digunakan pun adalah sabun wajah dengan pH yang seimbang, yang tidak merusak kelembaban alami kulit. Hingga suatu hari saya menemukan sebuah produk yang mengandung ekstrak Aloe vera yang dapat melembabkan wajah. Tanpa ragu saya mencobanya. RJ Facial Cleanser namanya. Selain mengandung Aloe Vera, RJ Facial Cleanser juga mengandung CGF Honey yang bersama dengan Aloe Vera berfungsi untuk melembabkan wajah. Tidak hanya itu, RJ Facial Cleanser juga mengandung ekstrak Chamomile yang berkhasiat mencerahkan kulit wajah, dan Witch Hazel yang efektif meringkaskan pori-pori, serta tidak menyebabkan kulit kering. Ihiy semua yang saya cari ada di dalam RJ Facial Cleanser.


Cara pemakaiannya pun mudah,
  1. Basuhi wajah dengan sedikit air
  2. Tuangkan RJ Facial Cleanser secukupnya pada telapak tangan, busakan dengan air, kemudian usapkan ke seluruh wajah.
  3. Bilas wajah dengan air hingga bersih.

    Teksturnya yang bening seperti gel

Taruh secukupnya saja, saya malah kebanyakan

Busanya melimpah

Saya menyukai RJ Facial Cleanser karena kemasannya yang tidak mudah tumpah, teksturnya yang bening menyerupai gel dengan sensasi sejuk di kulit, pHnya seimbang sehingga aman bagi kulit wajah yang sensitif dan wangi chamomilenya menenangkan. Terasa seperti sedang melakukan perawatan di salon, harum :D. Sesudah menggunakannya kulit wajah saya bersih, lembut dan segar. RJ Facial dapat diperoleh di GeraiCNI dengan harga Rp40.000,-. 

 
Mulai sekarang saya bakalan rajin merawat kulit wajah. Kapok deh coba – coba lagi. Salah pilih produk, perlu tenaga ekstra perawatannya.  

















29 April 2016

Betsy Monoarfa : "Saya Ingin Memproteinkan Masyarakat"

 


Setelah menikah, mendadak saya jadi suka memasak. Terlebih setelah Fadly dan Fara lahir, saya berusaha untuk menyiapkan makanan rumahan bagi mereka. Alhamdulillah Fadly dan Fara suka dan lahap dengan menu yang saya hidangkan. Apapun yang saya masak pasti habis dilahap mereka. Namun terkadang ada juga saat – saat saya kehabisan ide menu yang akan dimasak untuk keesokan hari. Kalau sudah begitu, godaan untuk membeli masakan matang siap saji selalu datang. Tapi kan kita gak tahu ya, masakan itu dimasak dengan hygienis atau tidak?pemberian bumbu penyedap rasa seberapa banyak? Saat seperti ini, makanan olahan menjadi salah satu penyelamat saya. Terlebih jika waktu saya terbatas harus menyiapkan makanan bergizi, sedangkan aktivitas lainnya sudah menanti di depan mata.

Mencari makanan olahan yang layak dikonsumsi juga menjadi PR tersendiri bagi saya. Untuk kesehatan keluarga, kualitas menjadi hal yang utama. Tetapi di mana kita bisa mendapatkan makanan olahan yang bergizi, hygienis dan halal ya?



Minggu 24 April 2016, saya dan teman – teman Blogger Reporter Indonesia berkesempatan mengunjungi dan berkenalan dengan sebuah perusahaan UKM yang berada di Jati Bening, Pondok Gede, Bekasi. CV. FivaFood   & Meat Supplay namanya. Sebuah Perusahaan Penanaman Modal Dalam Negeri yang bergerak di bidang produksi bahan makanan olahan dan penyediaan daging segar beku.

Tadinya saya menyangka bahwa perusahaan yang akan saya kunjungi ini adalah perusahaan makanan rumahan karena berada di lokasi pemukiman. Namun begitu memasuki area seluas 3.300m2, saya takjub bahwa selain terdapat rumah, kantor, mess dan aula, di sini juga terdapat pabrik dan gudang penyimpanan. Bahkan sebuah kolam renang ....

Setelah registrasi dan mencicipi minuman dan snack yang disediakan, seorang perempuan cantik menghampiri, bersalaman dan berkenalan dengan kami. Beliau adalah Ibu Betsy Monoarfa, Direktur CV. FivaFood & Meat Supplay. Ibu Betsy pun kemudian bercerita mengenai awal berdirinya FivaFood.


Sejarah FivaFood

FivaFood didirikan pada tahun 1983, merupakan kependekan dari nama kedua anaknya, Reva dan Revi, yang memiliki arti FIVA “Long Life”, dengan harapan bahwa perusahaan ini berkesinambungan untuk menyediakan makanan lezat dan bergizi sehingga kebutuhan protein masyarakat dapat terpenuhi. Awalnya Bu Betsy disarankan oleh almarhum Ayahnya untuk tidak bekerja dengan orang lain. Saat itu Ibu Betsy tidak mengerti maksud dari kalimat sang Ayah tersebut. Dikemudian hari barulah Ibu Betsy mengerti maksud sang Ayah yaitu untuk menciptakan lapangan pekerjaan bagi banyak orang. Dengan mengusung tagline Rajanya Rolade, pelan tapi pasti usaha Ibu Betsy berkembang dan memberikan lapangan pekerjaan bagi banyak orang.

Dimulai dengan 2 orang karyawan, FivaFood kala itu menyediakan daging segar beku yang dijual kepada masyarakat sekitar. Seiring berkembangnya waktu, Ibu Betsy pun mulai memperluas usahanya dengan mencoba berbagai macam olahan siap saji yang berbasis protein hewani daging sapi/ayam/ikan seperti nugget - bakso - sosis, Ibu Betsy akhirnya menemukan tagline usahnya pada Rolade. Saat itu, jenis makanan ini masih sangat ekslusif dan minim beredar di pasaran. Dengan bantuan seorang konsultan, Mr. Wim Palm, Fiva Food menjadikan rolade sebagai produk andalan yang berstandar gizi dengan baik dan bersertifikat BPOM dan BPOM MUI.


Ibu Betsy Monoarfa



Kalau teman – teman perhatikan warna biru dan kuning pada logo dan kemasan FivaFood, Ibu Betsy berharap perusahaannya bak langit yang tinggi menjulang tak akan runtuh. Sedangkan orange pada makanan menunjukkan kualitas premium. Walaupun usaha ini berada di wilayah perumahan, namun Ibu Betsy menjalankan bisnis ini dengan profesional, bukan asal – asalan. Hal ini tercermin dari kedisplinan dan kerapihan karyawannya yang berseragam, mesin – mesin yang beroperasi sesuai dengan GMP (Good Manufacturing Proses), dan pengolahan limbah yang terencana dengan baik. Saat saya berkunjung ke sana, tidak nampak lalat yang bertebaran dan tidak tercium bau amis yang biasanya ada pada pabrik makanan dengan bahan dasar daging. Bahkan air sisa limbah yang sudah diolah, dipakai untuk membudidayakan ikan.

Ibu Betsy mempunyai keinginan untuk memproteinkan masyarakat. Melalui pabrik/kantor, Ibu Betsy berharap para suami mendapatkan protein yang cukup sehingga tidak berebut dengan anak dan istri di rumah. Selain itu Ibu Betsy menginginkan perusahaannya memberi peluang kepada masyarakat yang terkena phk. Perusahaan yang sejak tahun 1997 telah mendapat sertifikat halal dari MUI Jawa Barat ini telah memiliki pelanggan tetap meliputi perusahaan catering, pabrik, hotel dan lainnya. Ibu Betsy berusaha untuk tetap menjaga mutu, waktu dan komitmen Fivafood terhadap konsumen, sehingga satu saat nanti dapat mewariskan perusahaan ini kepada anak -anaknya. Namun demikian, Ibu Betsy masih memiliki mimpi untuk memindahkan lokasi pabriknya ke daerah kawasan Industri satu hari nanti. Aamiin, semoga tercapai ya 'bu.


Mas Yossi dan Mas Hazmi







Produk FivaFood

Selain rolade sebagai menu andalan, FivaFood juga memproduksi nugget, bakso, sosis, perkedel, kaki naga, drumstick, kornet ayam dan lainnya. Beberapa produk awalnya dibuat customize sesuai dengan pesanan (catering, hotel, pabrik dll), namun dalam perkembangannya, FivaFood akhirnya menjual produk tersebut ke masyarakat. Terbuat dari daging segar dan bumbu rempah alami, produk FivaFood memiliki cita rasa yang enak, halal, hygienis dan sehat. Dalam beberapa produk, FivaFood juga menambahkan beberapa sayuran sebagai bahan utamanya. Wah ini bisa menjadi solusi bagi ibu – ibu yang memiliki anak picky eater. Dalam satu makanan sudah tersedia protein dan serat, gak pake repot. Jadi ingat masa – masa Fadly dan Fara belajar makan, saya membuatkan mereka nugget ayam dengan tambahan labu dan wortel dalam olahannya. Huhuhu kebayang kalau saja saat itu saya sudah berkenalan dengan FivaFood, pasti gak perlu repot – repot menyiapkan nugget ayam sendiri. Cuss tinggal pesan :D




FivaExpress

Jaringan distribus FivaFood saat ini meliputi area Jabodetabek, Bandung, Jawa Timur, dan sebagian kecil Sumatera khususnya Palembang dan Batam. FivaFood memiliki rekanan usaha modern market seperti AEON, TIP TOP, Carrefour, AlfaMidi Plus, LOKA, dan lainnya, yang menjual produk FivaFood secara retail. Mengikuti perkembangan jaman, FivaFood meluncurkan FivaExpress, sebuah layanan pesan antar bagi konsumen di Jabodetabek. Konsumen bisa mendapatkan produk FivaFood cukup dengan memesannya di www.fivafood.com dan barang akan dianter ke rumah. 






Simak video kunjungan saya berikut yaa...
 


Selain berkenalan dengan FivaFood, saya dan teman – teman mendapat kesempatan mencicipi berbagai produk FivaFood dan demo masak. Buat saya, produk FivaFood memiliki rasa yang enak, dimana daging/ikan/ayam sebagai bahan utama begitu terasa. Perpaduan aneka rempah dan bumbu menjadikan FivaFood cocok sebagai alternatif makanan siap saji yang sehat. Jangan khawatir soal penggunaan MSG, ada, namun masih dalam batas wajar pemakaian. Sehingga setelah mengkonsumsinya, saya tidak merasakan pusing. Berbeda dengan beberapa makanan olahan yang pernah saya santap. Seusai memakannya, biasanya kepala saya pusing akibat efek MSG yang berlebihan. 

Demo masak


Jadi laper yaa?


Genk icip - icip yang seru :p




Genk icip -icip foto bareng

Bertepatan dengan bulan Ramadan nanti, saya sudah mempersiapkan beberapa pilihan menu. Dan produk olahan FivaFood menjadi salah satu alternatif menu bagi saya. Jadi gak perlu repot – repot, kalau sudah blank gak ketemu menu yang menggugah selera, cukup buka kulkas , dan FivaFood jawabannya. Ssttt... tahu gak, pembelian selama bulan April – Mei ada promo khusus beli 3 gratis 1 dan gratis ongkos kirim. Hihihi bakalan kalap gak ya....


























23 April 2016

Kreativitas Tanpa Batas Bersama Faber Castell






Ingat masa – masa saya sekolah dulu, pencapaian tertinggi seorang anak saat bersekolah adalah rapot yang nilainya sempurna untuk mata pelajaran matematika, ipa dan bahasa inggris. Sedangkan menggambar, seni musik harus antri dibagian belakang alias bukan mata pelajaran yang diutamakan.


Ternyata paradigma seperti itu tetap berlangsung hingga saat ini. Beberapa kali bertemu dengan sesama wali murid di Sekolah Fadly, pertanyaan seperti itu selalu ada. Padahal menurut salah satu guru di Sekolah Fadly, anak – anak yang mendapat nilai tinggi pada mata pelajaran seni merupakan siswa yang kreatif. Pada dasarnya pendidikan seni di sekolah diarahkan untuk menumbuhkan kepekaan rasa estetik dan artistik sehingga terbentuk sikap kritis, apresiasif dan kreatif pada diri siswa secara menyeluruh. Sikap ini akan tumbuh, apabila dilakukan serangkaian proses kegiatan pada siswa yang meliputi kegiatan pengamatan, penilaian, dan pertumbuhan rasa memiliki melalui keterlibatan siswa dalam segala aktivitas seni di dalam kelas dan atau di luar kelas (http://andriew.blogspot.co.id/2012/01/konsep-pendidikan-seni.html).


Lalu bagaimana dengan Fadly dan Fara? Saya dan pak suami merasa kami berdua tidak berbakat dibidang kesenian, menggambar khususnya. Namum kami berdua sepakat untuk tidak membatasi kreatifitas Fadly dan Fara. Kalau Fadly kelihatannya tidak begitu telaten dalam hal menggambar. Imajinasinya tinggi namun lebih suka menuangkannya dalam bentuk tulisan. Sedangkan Fara lebih telaten dan teliti dalam menggambar dan mewarnai, tetapi masih tergantung mood,mau atau tidak.

Di Paud, guru kelas Fara pernah menyarankan saya untuk mengajak Fara ikut kursus mewarnai. Menurutnya, Fara memiliki bakat dan kesabaran. Sayangnya begitu hal ini ditawarkan ke Fara, dia menolaknya. Ya sudah terserah neng Fara saja deh :) Guru di Sekolah Fara juga menyarankan Fara untuk menggunakan peralatan menggambar dan mewarnai yang aman bagi anak – anak. Dan ia menyarankan saya membelikan peralatan mewarnai Faber Castell untuk Fara.

Tentu saja hal tersebut saya setujui. Apalagi beberapa hari yang lalu, saya dan Fara berkesempatan mengunjungi Pameran Seni Faber Castell yang diadakan di Lippo Puri Mall, Jakarta Barat. Di sana dipamerkan beberapa karya pemenang lomba dan karya seni dengan menggunakan medium pensil Faber Castell. Dalam pameran tersebut, terpampang sebuah gaun yang terbuat dari pensil. Gaun terbuat dari Pensil? Kok bisa?iya serius. Gaun Pesta ini terbuat dari 5000 pensil Castell 9000 yang dibuat oleh seniman asal Jerman, Kerstin Schulz. Gaun pensil ini dibuat berdasarkan pada gambaran Viennese Debutante, yang berasal dari kalangan atas. Penampakan gaun ini sendiri menurut saya cukup unik, cantik dan menarik dengan warna hijau yang elegan.

Ada yang mau mencoba?

Menurut Brand Manager PT Faber Castell International Indonesia, Fransiska Remila, bahwa kegiatan Pameran Seni Faber Castell ini merupakan bentuk apresiasi kepada semua karya dari semua kegiatan yang pernah dilakukan oleh Faber Castell sebelumnya, dari lomba gambar hingga lomba menulis cerita pendek. Fransiska menjelaskan bahwa kegiatan ini akan diisi dengan berbagai kegiatan dan aksi yang berkaitan dengan seni dan sastra. 

Ibu Fransiska

Sebagai produsen alat tulis terbesar dan tertua di dunia, Faber Castell turut mendukung pembentukan generasi kreatif di Indonesia melalui serangkaian kegiatan sejak tahun 2011 lalu. “Perkembangan di negara maju telah menunjukkan proses kreatif yang telah berubah dari Creative Thinking ke Creative Making” ungkap Managing Director PT Faber Castell Internastional Indonesia, Yandramin Halim, saat ditemui di sela acara jumpa pers dan pembukaan acara pameran seni “Kreativitas Tanpa Batas” di Lippo Mall Puri 11 April 2016 lalu. Menurut beliau kreativitas bukan hanya diukur dari ide tetapi juga dari produk yang dihasilkan secara nyata, dan hal ini yang mendasari perlu adanya aktualisasi ide diantaranya melalui sebuah pameran. “Pikiran manusia memiliki dimensi tanpa batas, kreativitas sebagai bagian dari proses pikir ini juga tidak memiliki batas, tergantung sejauh mana sang pemilik pikiran mampu dan mau mengembangkannya, inspirasi tersebut menjadi dasar tema kegiatan kali ini” ujarnya. Faber Castell sendiri sudah ada sejak 1905 dan hingga sekarang Faber Castell telah menghasilkan berbagai macam produk yang berkualitas dan terbukti aman bagi anak -anak.

Penyerahan Kenang - kenangan kepada Perwakilan Kemendiknas


Karya seni yang dipamerkan selain gaun pesta yang terbuat dari pensil, ada juga beberapa patung yang menyerupai manusia yang juga dibuat dari pensil Castell 9000. Tak ketinggalan juga sebuah replika kapal layar pinisi yang terbuat dari 12.153 tutup connector pen, 897 batang connector pen dan 1.080 connector – connector. Wah keren ya idenya, dari sejumlah connector pen bisa menghasilkan karya yang indah dan luar biasa. Hebat!



Berbagai patung yang terbuat dari pensil










Kapal Pinis yang terbuat dari connector pen

Bagi teman – teman yang belum berkesempatan untuk melihat berbagai karya seni, Pameran Seni Faber Castell akan berlangsung di beberapa kota antara lain;
  • Jakarta, Lippo Puri Mall 11 – 17 April 2016
  • Jakarta, Emporium Pluit Mall 25 April – 1 Mei 2016
  • Bandung, Festival Citylink Mall 9 – 15 Mei 2016
  • Yogyakarta, Yogya City Mall 18 – 23 Mei 2016
  • Surabaya, Grand City Mall 23 Mei – 6 Juni 2016
  • Jakarta, Kemang Village 1 – 7 Agustus 2016
  • Medan, Cambridge Mall 31 Agustus – 10 September 2016

Jangan lupa minta foto dengannnya yaa, ada hadiahnya loh

Catat tanggalnya di kotamu yaa... segera kunjungi dan dapatkan hadiah langsung selama pameran berlangsung!























17 April 2016

Naqiyyah Syam : Beda Nama Beda Rejeki





Asik ketemu lagi dengan Kamis Inspirasi. Hihihi karena sesuatu hal, Kamis Inspirasi kali ini ditayangkan pada hari Minggu. Gak apa - apa ya...Kamis Inspirasi kali ini kembali membahas sesosok perempuan berprestasi. Tidak tanggung – tanggung, perempuan ini sudah menghasilkan 35 karya antologi cerpen, 1 buku duet dan 1 buku solo. Wow sebuah prestasi yang tidak bisa dipandang sebelah mata yaa...


Perkenalkan Sri Rahayu atau Yayuk, atau yang lebih dikenal dengan nama pena Naqiyyah Syam ini lahir di Jambi 35 tahun yang lalu. Mbak Naqiyyah menghabiskan masa remajanya di Bengkulu dan saat ini menetap di Padang. Dengar – dengar sih 2 bulan lagi akan pindah ke Lampung. Hihihi kapan pindah ke Jakarta mba?semoga suatu hari nanti beneran tinggal di sini.

Ada cerita dibalik nama Naqiyyah Syam. Awalnya mbak Naqiyyah mengunakan nama pena Naqiyyah Fii Sabilillah. Namun menurut teh Pipit Senja, nama tersebut terlalu berat. Kadung cinta dengan nama Naqiyyah, akhirnya diujung nama dicantumkan tambahan nama Syam. Kependekkan dari Syamsir Sanoel, nama sang Ayahanda. Hingga kini nama tersebut eksis digunakan di semua akun sosial media Mbak Yayuk eh mbak Naqiyyah. 

Mbak Naqiyyah sejak kecil sudah menekuni dunia kepenulisan. Walaupun hanya sebatas mengirim surat yang kemudian dimuat di majalah Bobo, hal itu tidak menyurutkan langkahnya. Mulai aktif dan serius menulis ketika duduk di bangku kuliah. Namun jangan salah, berbagai penghargaan lomba menulis sudah dikantunginya. Sebut saja; Juara 2 Lomba Menulis Cerpen FLP Wilayah Lampung di tahun 2009, Juara 3 Esai Kepemudaan Menpora di tahun 2010, dan Juara Harapan Menulis Resensi Penerbit Indiva tahun 2013.


Buku karya Naqiyyah Syam


Selain aktif menulis, mbak Naqiyyah Syam juga aktif di beberapa komunitas. Sebagai Ketua Ketua Forum Lingkar Pena (FLP) Wilayah Lampung Periode 2012-2014 dan BPP FLP Pusat periode 2014 hingga sekarang adalah jabatan dibeberapa komunitas yang mbak Naqiyyah Syam ikuti.

Selain itu ternyata mbak Naqiyyah juga pernah berprofesi sebagai guru. Mbak Naqiyyah pernah mendirikan sebuah PAUD di Lampung Timur. Kemudian Mbak Naqiyyah mengajar di SDIT Baitul Muslim selama kurang lebih 4 tahun dan mengajar di SDIT Permata Bunda III selama 2 tahun sebelum memutuskan resign di tahun 2013 untuk menjadi stay at home mom.

Mau kepoin mbak Naqqiyah Syam? Sila cek di :

Akun Facebook : Naqiyyah Syam dan Naqiyyah Syam Full
Twitter  : @Naqiyyah_Syam
IG         : @naqiyyahsyam
Blog      : www.naqqiyahsyam.com

13 April 2016

Berkunjung dan Berkenalan dengan Gerai CNI


 



“Bu, kakiku lecet lagi” ujar Fadly seraya duduk di sebelah saya. “Lecet kenapa bang? Digigit nyamuk?” tanya saya. “Iya bu, aku garuk. Habis gatel sih. Tolong kasi obat ajaib ibu donk” ujarnya setengah memaksa. “Obat ajaib yang mana?memangnya ibu punya?”tanya saya. “Ada loh bu, yang bentuknya seperti sabun muka ibu. Tube. Warnanya putih. Apa ya namanya...aku juga lupa. Dulu waktu kakiku luka, ibu olesin obat itu ke kakiku. Eh besokannya lukanya kering. Ibu lupa ya” tanya Fadly. Duh beneran saya lupa, obat apa ya yang dimaksud...

Ternyata yang dimaksud Fadly dengan obat ajaib penyebuh luka adalah Nutrimoist. Sebuah krim multiguna sehari – hari yang aman bagi kulit, produksi CNI. Ketika Fadly balita dan sering sekali jumpalitan sana sini, Oom saya memberikan Nutrimoist untuk menghilangkan luka di badan Fadly. Jatuh, lecet, kepentok dinding, kejepit pintu, terkena air panas..cukup dengan mengoleskan Nutrimoist kulitpun kembali sedia kala. Jadilah beberapa kali saya membeli dan menyimpan Nutrimoist untuk keadaan darurat. Namun belakangan ini saya kesusahan untuk mencari Nutrimoist. Biasanya sih saya tinggal titip beli dengan tante yang memesan Ginseng Coffe CNI untuk konsumsi harian. Tapi sejak langganan tempat tante membeli produk CNI meninggal, saya pun tak tahu harus mencari kemana produk tersebut. Hingga suatu hari seorang teman mengajak saya mengunjungi kantor CNI. Hah?serius boleh dikunjungi?


Berkunjung ke C3

Beberapa minggu lalu, seorang teman blogger mengajak saya ikutserta #ExploreCNI langsung mengunjungi kantor pusatnya di Puri Kembangan, Jakarta Barat. Saya sempat bertanya – tanya, memang CNI itu masih ada ya?huhuhu karena sudah lama tak mengkonsumsi produknya, saya menggangap CNI sudah tak berproduksi lagi, salah deh.

Mengiyakan ajakan teman saya, 3 April 2016, saya dan beberapa teman blogger berangkat menggunakan bus yang sudah dipersiapkan CNI dari meeting point yang ditentukan. Awalnya meeting point ditentukan di belakang FX pukul 08.00 pagi. Bus akan berada di area antrian taksi yang lokasinya berada persis di belakang FX Mall. Namun karena ada pertandingan bola, dan banyaknya supporter yang datang dan polisi yang siap siaga, meeting point pun berubah di depan Fairmont Hotel – Sogo Plaza Senayan. Setelah sempat sebelumnya ada beberapa kejadian lucu dan ketika rombongan peserta sudah lengkap, bus kami pun meluncur menuju kantor CNI.

Tak lama, buspun sampai di C3 atau CNI Creative Center. Sebuah gedung yang terdiri dari 5 lantai dengan interior bak sebuah mall. Saat masuk ke lobby, tepat di depannya terdapat sebuah kolam ikan dengan batu alami yang mengeluarkan air mancur. Hahaha maafkan ya kalau saya norak. Lalu jika melihat ke sebelah kiri, saya mendapati sebuah patung berbentuk hati yang jika dilihat dengan seksama ternyata dibentuk dari rangkaian tangan. Cantik dan elegan. Ada juga miniatur Menara Effiel yang menjulang tinggi dibelakangnya, dan hiasan bunga sakura yang cantik menyerupai aslinya. Pokoknya sudut lobby ini instagramble banget deh buat foto – foto. Saya dan teman – teman asik menjelajah sambil sesekali selfie bersama di berbagai sudut C3. Menara Effiel ini bukan hanya sekedar pajangan loh.. teryata setiap tahun CNI selalu menggelar ‘Champion Trip’ untuk para member-nya, dan di tahun 2016 ini Champion Tripnya adalah jalan-jalan ke Perancis. Wooww asik banget yaa...

Suasana Lobby

Di tengah lobby ada Ginsco Cafe yang menyajikan roti, cemilan manis dan aneka hidangan lainnya. Lalu ada juga gerai Presotea, semacam gerai minuman yang menyajikan aneka olahan rasa teh. Jadi pengen nyobain, sayang Presotea hanya buka di hari kerja huhuhu... “Ini sih bukan kantor, tapi mall” ujar seorang teman blogger. Yang lain berbisik “kalau kantor gue kaya gini, bikin betah kerja ini mah”...”gak perlu jajan ke luar kantor”ujar seorang teman blogger yang juga berprofesi sebagai seorang karyawan. Iya, saya juga betah main ke sini. Setelah semua peserta #ExploreCNI hadir, acarapun dimulai. Perwakilan dari Gerai CNI, mas Gusti memperkenalkan diri sebagai tour guide hari itu. Mulailah kami menjelajah CNI dari sudut sebelah kiri.

CNI lahir di Bandung pada tanggal 1 Oktober 1986. Dahulu CNI lebih dikenal dengan nama PT Nusantara Sun Chorella Tama. Saat ini di usianya yang ke 30 tahun CNI memiliki 5 kategori produk yaitu; Health Food, Food & Beverage, House Hold, Personal Care, dan Farming (Pertanian dan Perikanan). Namun pada hari itu, mas Gusti hanya mengajak kami mengunjungi 4 galeri produk yang ada; Health Food, Food & Beverage, House Hold dan Personal Care.

Di Health Food galeri, kita bisa melihat piramida makanan beserta contoh makanan yang ada sesuai dengan manfaat dan tingkatan peruntukkannya. Dari piramida makanan, CNI membuat terobosan sebuah produk Marine Organic Calcium yang terbuat dari Coral yang berada di perairan Jepang. MOC atau Marine Organic Calcium mengandung kalsium yang baik untuk kepadatan tulang.

Tidak hanya itu, produk suplemen kesehatan CNI terbukti telah banyak membawa manfaat bagi kesehatan. Sebut saja Sun Chlorella. Siapa yang tidak mengenalnya? Sun Chlorella merupakan salah satu produk unggulan dari CNI. Suplemen makanan ini dilengkapi dengan nutrisi alami untuk peremajaan sel – sel tubuh. Atau siapa yang tidak kenal dengan Ester C? Vitamin C yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh ini merupakan produk dari Amerika namun Indonesialah pemegang lisensi terbesar di Asia. Ester C tersedia dalam bentuk tablet dan effervescent mengandung vitamin C 500 mg yang aman dikonsumsi bagi penderita maag. Kedua produk di atas merupakan produk legendaris CNI dan merupakan pelopor dikelasnya. Selain itu ada juga Wakasa yang dipercaya mempercepat penyembuhan bagi pasien DBD, Sun Eleuthero yang berguna untuk memelihara stamina, Omega 3 yang berfungsi meningkatkan fungsi jantung, Progene, Vitasigi – F multivitamin anak – anak dan produk lainnya.









Di galeri kedua, Food & Bevegares kita menemui Ginseng Coffe yang tersohor itu. Ternyata nih menurut mas Gusti, Gingseng Coffe yang enak itu terbuat dari perpaduan kopi robusta Sumatera dan Arabica Jawa dengan Gingseng. Pantesan aroma kopi dan gingsengnya enak dan wangi ya. Bahkan aromanya bisa mengalahkan petai dan jengkol loh hihihi jadi buat yang suka makan jengkol atau petai, sesudahnya bisa deh minum gingseng coffe biar bebas buka mulut hihihi. 

 
Selain Gingseng Coffe, di Food & Beverage ada juga Gingseng Coffe Sugar Free, Gingseng White Coffe, Gingseng Tea, Green Tea, Honey Lemon Tea, Susu Kedelai, Puding dan Up Hot dark Chocolate. Up Hot Dark Chocolate ini merupakan salah satu minuman andalan CNI selain Gingseng Coffe dan ditujukan untuk kaum muda. Terbuat dari coklat murni asli malang dan hanya mengandung sedikit gula. Rasanya jangan ditanya...enak deh. Anak – anak di rumah juga ketagihan rasa coklatnya. Walaupun coklat asli tapi gak pake pahit kok. Suer...


Cara pembuatan Gingseng Coffe


Nah sampai juga di galeri idaman ibu – ibu semua, apalagi kalau bukan galeri House Hold. Di galeri ini lengkap tersedia produk peralatan rumah tangga. Mulai dari kompor gas, press cooker, wajan dari bahan ceramic, processor, multi pan, pisau dan cutting boardnya dan regulator gas. Di galeri House Hold ini ada satu produk yang menarik perhatian saya. Sc88 namanya. Deterjen pintar yang ampuh untuk segala jenis noda hingga noda sulit sekalipun. Bahkan Sc88 ini bisa digunakan untuk membersihkan noda perhiasan loh...dengan busanya yang sedikit pasti aman bagi lingkungan. Ada juga Sc88 MPC yang dapat menghilangkan semua kotoran di segala jenis permukaan. Bisa untuk cuci piring, membersihkan lantai dan dapur, bahkan bisa untuk mencuci kendaraan bermotor. Hemat dan aman untuk lingkungan. Penting nih buat ibu – ibu biar tetap jadi #ibubijak untuk keluarga.





Galeri yang ke 4 adalah Personal Care, yaitu galeri yang berisikan perawatan kecantikan kulit, rambut, dan organ mulut. Ada Nutrimoist si obat ajaib Fadly, pasta, mouthwash dan sikat gigi Winz, Ires kosmetik, seri perawatan tubuh dan rambut RJ, Firesens untuk nyeri otot dan minyak aromaterapi. Semua produk yang ada terbuat dari bahan alami dengan teknologi terkini yang menjadikan penampilan kamu sehat, cantik dan percaya diri selalu.





Produk baru CNI
Dan yang terakhir adalah Farming, terdiri dari produk pertanian (plant catalyst) dan perikanan (plankton catalyst) yang berfungsi untuk meningkatkan produktivitas tanaman dan meningkatkan pertumbuhan plankton pada kolam atau tambak.

Setelah selesai mengelilingi lantai 1, saya dan teman – teman beranjak naik ke lantai 2 di mana terdapat 3 aula. Aula positif, aula kerja sama dan aula disiplin. Ke tiga aula tersebut ternyata bisa disewakan untuk acara meeting, workshop dan lainnya. Lalu di lantai 2 juga ada beberapa diorama mengenai kegiatan CSR CNI, milestone CNI dan beberapa penghargaan yang sudah diraih CNI selama kurang lebih 30 tahun ini. 



 
Gerai CNI
Lalu bagaimana caranya untuk mendapatkan berbagai produk CNI? CNI memberikan kemudahan bagi konsumen dan member untuk membeli produk CNI secara online. CNI mengikuti perkembangan jaman, di mana saat ini muncul e-commerce dan market place yang memudahkan pelanggan untuk membeli produk apapun yang mereka inginkan tanpa harus keluar rumah, berjibaku dengan macet, hemat waktu dan uang. Sejak 2014 lalu, berdirilah Gerai CNI agar memudahkan konsumen dan member untuk membeli produk – produk CNI di mana saja.
Ada beberapa hal yang harus dilakukan untuk berbelanja di Geri CNI ;
  1. Masuk ke www.geraicni.com dan pilih produk yang ingin dibeli. Jika sudah menemukan produk yang diinginkan klik tombol Beli.

  2. Setelah itu klik View Chat untuk melihat belanjaan kita.
  3. Setelah itu muncul daftar barang yang kita beli, jika kita masih ingin berbelanja klik Belanja Lagi atau klik Selesai Belanja jika kita tidak ingin membeli produk lainnya.

  4. Setelah itu kita akan diminta untuk Register terlebih dahulu di kolom sebelah kanan. Jika sebelumnya kita sudah memiliki akun, kita bisa mengisi kolom sign in di sebelah kiri. Oiya pada saat register jangan lupa untuk mengisi alamat email yang valid di kolom sebelah kanan. Masukkan password lalu klik konfirmasi password. Sesudahnya klik Register.

  5. Jika kita adalah member CNI, semua data kita sudah tersimpan di sana. Kita tinggal memasukkan data pribadi berupa nomor N kita, tanggal lahir dan nomor telepon yang terdaftar di CNI. Jika bukan member CNI, silakan masukkan nomor N referensi anggota atau gunakan tombol bantuan referensi.

  1. Masukkan alamat pengiriman produk, jika alamat pengiriman sama dengan alamat yang sudah ada, klik Sama Dengan Diatas. Lalu klik lanjut.
  2. Pilih metode pengiriman, menggunakan JNE atau pilih Pick Up Order di titik pengiriman terdekat, lalu klik lanjut.
  3. Kemudian pilih metode pembayaran yang diinginkan. Jika sudah selesai melakukan transaksi pembayaran, jangan lupa untuk konfirmasi. Namun jika menggunakan kartu kredit maka tidak perlu lagi melakukan konfirmasi pembayaran. Kemudian kita akan menerima tampilan History Pembelian, klik sesuai pesanan yang dilakukan, kemudian klik Lihat.

  4. Selanjutnya isi konfirmasi pembayaran sesuai dengan data bank transfer yang kita lakukan, jika sudah selesai klik Konfirmasi.
  5. Selesai melakukan konfirmasi, Gerai CNI akan mengirimkan email ke kita bahwa transaksi akan segera diproses.

Bagaimana? Mudahkan berbelanja di Gerai CNI. Kalau masih bingung atau ada yang ingin ditanyakan sila intip Mekanisme Pemesanan Barang di GeraiCNI.com atau bisa juga pantengin video ini supaya lebih yakin bagaimana belanja dengan mudah di Gerai CNI. 








Pppsssttt... di Gerai CNI juga ada promo yang kece dan sayang dilewatkan. Untuk teman – teman yang sudah menjadi member bisa mendapatkan kesempatan bergabung dalam program Affiliasi dan akan mendapatkan satu link unik yang bisa dishare diberbagai akun sosial media kita. Asik kan...












































© Cerita Keluarga Fauzi
Maira Gall