Asik ketemu lagi dengan Kamis Inspirasi. Hihihi karena sesuatu hal, Kamis Inspirasi kali ini ditayangkan pada hari Minggu. Gak apa - apa ya...Kamis Inspirasi kali ini kembali membahas sesosok perempuan berprestasi. Tidak tanggung – tanggung, perempuan ini sudah menghasilkan 35 karya antologi cerpen, 1 buku duet dan 1 buku solo. Wow sebuah prestasi yang tidak bisa dipandang sebelah mata yaa...
Perkenalkan
Sri Rahayu atau Yayuk, atau yang lebih dikenal dengan nama pena
Naqiyyah Syam ini lahir di Jambi 35 tahun yang lalu. Mbak Naqiyyah
menghabiskan masa remajanya di Bengkulu dan saat ini menetap di
Padang. Dengar – dengar sih 2 bulan lagi akan pindah ke Lampung.
Hihihi kapan pindah ke Jakarta mba?semoga suatu hari nanti beneran
tinggal di sini.
Ada cerita dibalik nama Naqiyyah Syam. Awalnya mbak Naqiyyah mengunakan nama pena Naqiyyah Fii Sabilillah. Namun menurut teh Pipit Senja, nama tersebut terlalu berat. Kadung cinta dengan nama Naqiyyah, akhirnya diujung nama dicantumkan tambahan nama Syam. Kependekkan dari Syamsir Sanoel, nama sang Ayahanda. Hingga kini nama tersebut eksis digunakan di semua akun sosial media Mbak Yayuk eh mbak Naqiyyah.
Mbak
Naqiyyah sejak kecil sudah menekuni dunia kepenulisan. Walaupun hanya
sebatas mengirim surat yang kemudian dimuat di majalah Bobo, hal itu
tidak menyurutkan langkahnya. Mulai aktif dan serius menulis ketika
duduk di bangku kuliah. Namun jangan salah, berbagai penghargaan
lomba menulis sudah dikantunginya. Sebut saja; Juara 2 Lomba Menulis
Cerpen FLP Wilayah Lampung di tahun 2009, Juara 3 Esai Kepemudaan
Menpora di tahun 2010, dan Juara Harapan Menulis Resensi Penerbit
Indiva tahun 2013.
Selain
aktif menulis, mbak Naqiyyah Syam juga aktif di beberapa komunitas.
Sebagai Ketua Ketua Forum Lingkar Pena (FLP) Wilayah Lampung Periode
2012-2014 dan BPP FLP Pusat periode 2014 hingga sekarang adalah
jabatan dibeberapa komunitas yang mbak Naqiyyah Syam ikuti.
Selain
itu ternyata mbak Naqiyyah juga pernah berprofesi sebagai guru. Mbak
Naqiyyah pernah mendirikan sebuah PAUD di Lampung Timur. Kemudian
Mbak Naqiyyah mengajar di SDIT Baitul Muslim selama kurang lebih 4
tahun dan mengajar di SDIT Permata Bunda III selama 2 tahun sebelum
memutuskan resign di tahun 2013 untuk menjadi stay at home mom.
Mau kepoin mbak Naqqiyah Syam? Sila cek di :
Akun
Facebook : Naqiyyah Syam dan Naqiyyah Syam Full
Twitter : @Naqiyyah_Syam
IG : @naqiyyahsyam
Blog : www.naqqiyahsyam.com
Twitter : @Naqiyyah_Syam
IG : @naqiyyahsyam
Blog : www.naqqiyahsyam.com
Hai mbak yayuk salam kenal ...
ReplyDeletesalam kenal yah mbak..
ReplyDeletenama yang bagus dan mempunyai makna yang bagus pula...
ReplyDeletewaaa.. baru tau nama aslinya mba Naqi hihi
ReplyDeletebanyak juga yang antologi yang udah dibuat, langsung melucur ke tkp :D
ReplyDeletePrestasinya luar biasa sekali.. Nice to know more and more great women
ReplyDeleteKeren ya mbak naqi
ReplyDeletembak boleh lah diajari biar sya juga pandai menulis keg mbak :)
ReplyDeletebetul mbak, nama itu akan menjadi doa
ReplyDeletejadi nama anak itu harus yang baik2 ya
tulisanya bagus
ReplyDeleteMbak Naqi dan PAUD
ReplyDelete