expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>>

30 July 2015

Halal Bi Halal, Moment Yang Selalu Dinanti





Halal bi Halal.  Apa yang terlintas mendengar kata itu dibenak kamu? Kalau saya sih selalu ingat almarhum nenek. Bagaimana tidak, nenek yang bersembilan saudara ini memiliki hubungan kekerabatan yang kuat. Sepengingatan saya yang tinggal dengan nenek sejak kecil, hubungan nenek dengan adik – kakaknya sangat dekat, dan hal ini mereka tularkan ke anak dan cucu mereka.


Jarang - jarang bisa ketemu Oom dan Tante sepupu Ibu
Jadi sejak nenek pindah ke Jakarta, nenek bersaudara mengadakan arisan keluarga. Waktu itu sih nominal rupiahnya saya lupa berapa, yang pasti keseruan silaturahminya, makan-makan dan tingkah kami para cucu ngumpul jauh lebih seru dibanding nominal arisannya. Saya ingat, nenek member nama panggilan setiap saudaranya ke saya dengan merujuk lokasi tempat tinggal adik atau kakaknya. Jadi  jangan heran kalau dengar ada yang saya panggil nenek Pejaten, kakek Kemayoran, kakek gang Jaksa, nenek Pisangan, kakek Klender dan satu adik nenek yang saya panggil nenek mami karena di rumah beliau dipanggil mami oleh anak – anaknya. Oiya dan cuma satu orang lagi yang saya panggil dengan nama sebenarnya :D

 
Anak - mantu - cucu dari kakak nenek yang pertama

Anak - mantu dan cucu dari kakak nenek nomor dua


Ingat ketika itu, saya beserta sepupu yang lain selalu senang jika ikut hadir ke acara arisan nenek kakek kami. Selagi para nenek, kakek, oom dan tante sibuk membahas arisan – hot gossip – dan kondisi saat itu, kami para bocah yang energinya tak habis – habis sibuk main dan menjelajah rumah si tuan rumah. Bayangkan saja sepuluh bocah usia SD, bahkan lebih berlarian ke sana ke sini, makan semua kue- kue yang dihidangkan tuan rumah dan tak jarang tuan rumah menyiapkan games yang hadiahnya mungkin tak seberapa, tapi jiwa kompetitif kami membuatnya semakin seru.  Tak ternilai.


Keluarga kakak nenek nomer tiga, banyak yang gak hadir nih...


Nah ini keluarga besar saya, sayang oom dan tante berhalangan hadir(foto by @drgNanDa)
Hingga Lebaran tahun lalu, Lebaran hari pertama dan kedua saya lebih banyak stay di rumah, jaga – jaga gitu. Kenapa?karena keponakan nenek yaitu anak-anak dari kakak dan adiknya pasti datang berlebaran ke rumah. Gak hanya satu mobil/motor ketika datang, bisa 4-5 mobil sekaligus datang berlebaran. Dulu nih nenek minta saya menyiapkan es sirup untuk semua yang hadir(kebiasaan nenek menjamu tamu, air putih bukan jamuan menurut beliau). Kebayangkan lebaran tapi ngeduprek mlulu di dapur buat cuci gelas :D 

Ini termasuk yang nyaris full team, cukup rame kan. Adik nenek nomor 6

Dan ini keluarga adik nenek yang terakhir


Dan Minggu kemarin saya bertemu kembali dengan para sepupu di acara Halal Bi Halal Keluarga Besar H. Syahrrudin, walau pun personilnya tak lengkap seperti dulu, namun jumlah kami bertambah. Ya itu sudah pasti. Kali ini kami kembali bertemu setelah hampir 4 tahun tak bersua. Bersama kami tentu saja ikut serta pasangan dan anak – anak kami. Kesemua anak dari adik dan kakak nenek beserta anak – mantu dan cucu ikut hadir dalam acara tersebut. Dan seperti biasa, kita kembali memperkenalkan anggota keluarga masing – masing plus menginformasikan hal – hal yang perlu diketahui seperti siapa yang akan menikah dan siapa yang bersiap pergi haji tahun ini. 


Eksis bareng tante dan sepupu (foto by @drgNanDa)

Bukdhe (istri kakak ibu) dan sepupu (foto by @drgNanDa)

Mereka juga sepupuan nih, kalau ketemu ikrib juga

Semoga keakraban ini tidak hanya sampai di generasi ketiga, generasi saya dan sepupu – sepupu lainnya, tapi juga bisa sampai ke generasi anak cucu kami nantinya. Dan bayangkan kelak suatu saat anak cucu kami bertemu, berapa jumlah yang hadir…makin banyak dan makin seru pastinya. Itu cerita halal bi halal keluarga saya, kalau kamu?apa cerita halal bi halal keluargamu tahun ini?

Eksis bareng pak suami :*



Biar kecil, salah satu dari mereka ada yang dipanggil Oom loh...yang mana hayoo



4 comments

  1. seru bangeeet mak.. rameee halbi nya :D

    ReplyDelete
  2. kumpul bersama keluarga memang momen yang istimewa ya mbak

    ReplyDelete
  3. rame, Mak. Semoga silaturahminya berjalan terus, ya :)

    ReplyDelete
  4. jadi pengen kumpul kumpul dech sama sodara yang jauh jauh..hhe

    ReplyDelete

Tanda sayang

© Cerita Keluarga Fauzi
Maira Gall