Di
tahun akhir kuliah, jurusan saya mewajibkan mahasiswanya untuk magang. Ketika
itu saya diterima magang di divisi humas SCTV, yang ruangannya bersebelahan dengan
liputan 6. Kesibukan mereka menyiapkan berita, meeting dan koordinasi harian,
selalu menarik minat dan sempat membuat saya ingin menjadi seorang jurnalis.
Tahun
berganti, keinginan tersebutpun padam. Namun, Kamis 27 Juli 2017, melihat ratusan
mahasiswa yang memadati The Ice Palace, Lotte Avenue, siang itu, kembali mengingatkan saya
akan impian untuk menjadi seorang jurnalis.
Siang itu, PT. Pertamina, Liputan6.com dan Indosiar berkolaborasi mencari
anak muda dalam gelaran ajang Citizen Journalist Academy #EnergiMudaPertamina.
Apa yang dimaksud dengan Citizen Journalist Academy #EnergiMudaPertamina? merupakan program
pelatihan di bidang media digital dan televisi yang berbasis komunitas dan
dikemas secara menarik dan edukatif. Program
Citizen Journalist Academy #EnergiMudaPertamina ini mencari 30 mahasiswa yang
memiliki bakat menulis, videografi dan presenting
dari sejumlah kota, yaitu Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang,
dan Bekasi (Jabodetabek), Semarang, dan Balikpapan. Selama 4 bulan, para mahasiswa yang
telah lulus seleksi akan belajar dan berkarya dibawah bimbingan Redaksi
Liputan6.com dan Tim Kreatif News Indosiar. Hanya dalam waktu 2 minggu, tercatat 977 mahasiswa telah
mendaftar secara online. Wooow…
Hal
ini membuktikan bahwa generasi milenial sangat berhubungan erat dengan dunia
digital/internet. Beragam hal yang mereka lakukan terkoneksi dengan internet. Sehingga
diharapkan kelak generasi ini dapat berbagi berita secara faktual, padat dan terpercaya
bagi masyarakat.
CJA
#EnergiMudaPertamina
Acara
#EnergiMuda Pertamina ini merupakan acara pertama yang diadakan dalam rangka
ulang tahun Pertamina yang ke 60. Dalam workshop hari itu, tampil 7 orang coach
yang nantinya kan memberikan pelatihan kepada mahasiswa yang beruntung terpilih
mengikuti Citizen Journalist Academy (CJA) #EnergiMudaPertamina. Mereka adalah
Utrich Farzah, Angga Utomo, Ryan Wiedaryanto, Jemmy Darusman, Zulfikar Naghi,
Nurul Cinta, dan Danny Maulana. Mengenakan jaket biru dengan strip merah putih,
ke 7 coach ini saling menceritakan pengalaman mereka di bidang jurnalis.
Selama
4 bulan, para peserta yang beruntung akan belajar langsung mengenai …
- mobile digital journalist yang akan mengangkat tema inspirasi (Sosok), Fakta Unik, Local Wisdom, Sejarah, Kuliner, Wisata dan all about Pertamina (pabrik, program CSR, dll)
- community engagement dan public relations, seperti program edu trip ke Pertamina, sosialisasi program CJA #EnergiMudaPertamina dan social campaign.
Coachs yang hadir memperkenalkan diri |
Mengenal
KitaBisa.com
Setelah
mendengar perkenalan ke 7 coach dan sharing pengalaman yang luar biasa, MC
mengenalkan sesosok laki – laki tampan ke tengah panggung. Dia adalah M.
Alfatih Timur atau yang akrab disapa Timmy. Pemuda kelahiran Padang, Sumatera
Barat ini merupakan sosok dibalik KitaBisa.com, sebuah website untuk menggalang
dana dan berdonasi secara online, atau disebut juga Crowdfunding
Platform. Timmy merupakan penggerak perubahan social ekonomi masyarakat
(KitaBisa.com) yang didirikan pada 6 Juni 2013.
Teman – teman pernah mendengar donasi untuk
pembangunan sebuah mesjid di Chiba, Jepang, atau penggalangan dana untuk
pengobatan almarhumah Jupe?KitaBisa.com membantu penggalangan dana tersebut ,
mengawasi dan menyalurkannya kepada yang berhak. Banyak hal yang sudah
dilakukan Timmy dan Tim KitaBisa.com. Di usianya yang masih muda, Timmy sudah
memberikan sesuatu kepada masyarakat.
Selanjutnya ada Intania dan Aditya yang bicara mengenai Pertamina Indonesia. Disusul
oleh pengumuman mahasiswa yang terpilih…. Selamat ya semua!
Bertemu dengan Direktur Kreatif Indosiar
Pembicara di sesi terakhir yaitu Indra Yudhistira
Ramadhan, atau lebih dikenal dengan nama Indra Yudhistira. Mas Indra adalah direktur artistik, sutradara film, dan produser
beberapa acara, baik di stasiun televisi maupun panggung pertunjukan. Namanya
dikenal sejak menangani sejumlah program yang ditayangkan oleh TV7, RCTI, Kompas TV,
dan Indosiar.
Indra juga pernah dipercaya sebagai konseptor dan chief director pada
pembukaan Sea
Games XXVI di Stadion Gelora Sriwijaya Palembang, Sumatera
Selatan, tahun 2011. *wikipedia
Mas
Indra menceritakan sepak terjangnya menangani berbagai program TV. Sebagai
Produser Eksekutif, beliau sukses menangani program Indonesian Idol, The
Master, D Academy, Indonesian Dangdut Academy, Stand Up Comedy Academy, dll.
Beliau berharap CJA mampu melahirkan insan pertelevisian yang kreatif.
Demikian
usai sudah acara pembukaan Citizen Journalist Academy 2017. Sampai bertemu di
Semarang (3 Agustus 2017) dan Balikpapan (10 Agustus 2017)…
thanks for sharing btw
ReplyDeleteCongrats buat peserta yg lolos smoga dpt mengaplikasikannya lagi di dunia jurnalistik
ReplyDeleteMakin ramai dengan wajah baru nih dunia jurnalistik sekarang. Semoga makin bagus dan amanah
ReplyDeletemenarik kesempatan para mahasiswa dg cara spt ini lbh oke drpd buka lowongan kerja ya. industri kreatif dan jurnlisme makin berkembang
ReplyDeleteBeruntung sekali mahasiswa yang berkesempatan untuk ikut belajar selama 4 bulan, pastinya banyak hal berharga yang didapatkan. Nantinya juga akan sangat bermanfaat saat ada di dunia kerja.
ReplyDeletewah buat yang muda-muda ... persaingan ketat nih, yang dicari 30 , yang daftar hampir seribu. Beruntung sekali yang terpilih nantinya...
ReplyDeleteWaaah. Seandainya ketika aku SMA, aku tahu bakat dan minatku apa. Mungkin, aku mulai pertimbangkan untuk masuk ke dunia jurnalistik. Aku sendiri memang suka menulis dan ingin banget memahami dunia itu. Mungkin, solusi terbaik adalah menjadi jurnalis di bidang kesehatan ataupun kedokteran.
ReplyDeleteTapi, jujur aku ingin banget terjun ke sana. Setidaknya, bisa membantu menambah percaya diri saya juga terutama dalam bidang menulis sendiri.
Yup. Kapan hari aku tahu ramai sekali acaranya di Semarang. Benar-benar harus memanfaatkan kesempatan untuk yang beruntung. Secara terpilih dari ribuan peserta.
ReplyDeletesalut dengan pendiri kita bisa.com
ReplyDeletealhamdulillah bisa menjadi bagian di dalamnya
laporannya jelas
klu kita donasi nanti laporan uangnya dikirim ke email
begitu juga ada ucapan terimakasih khusus dari pendirinya
Wooo... Kalo dulu pas kuliah ada ajang beginian aku pasti semangat banget buat ikutan. Secara dulu niat banget pengen jadi jurnalis hahhahaha
ReplyDeleteBeberapa stasiun TV buka magang buat jd jurnalis atau yg kerja dibidang itu, kaya kameramen. Antusian mereka tinggi kaya daftar ajang pencarian bakat. Kadang pengen juga ikutan buat tambah pengalaman
ReplyDeleteAsyik banget ya, 4 bulan ditraining dan berkarya sama tim liputan 6 serta Indosiar. Aku pun mau, eh tp mahasiswa yak :D
ReplyDeleteajang seperti ini bagus banget ya mba. Soalnnya selain melatih para generasi muda kita juga bisa membukakan pintu rejeki kepada yang terpilih menjadi jurnalis muda. Acara ini memang sangat bagus banget.Apalagi ada sesi sering yang berguna banget buat kita menambah ilmu dari para seniornya
ReplyDeleteDunia jurnalis memang menarik,ya..
ReplyDeleteLihat di di acara The East, memang keliatan seru cara mwnyusun sebuah acara.
Dan beruntung sekali mahasiswa yang bisa belajar selama 4 bulan di sana. Pengalaman yang bagus buat mereka.
bahagianya generasi yang lahir di zaman ini, punya kesempatan yang luas untuk berkarya sesuai passionnya, kesempatan dan peluang terbuka pun lebih banyak daripada zamanku dulu. semoga bisa dimanfaatkan oleh mereka sehingga nanti makin banyak jurnalis muda dgn kompetensi ilmu di indonesia ini
ReplyDeleteAjang yang bagus banhet nich. Kalau ikut ini bisa menang, bisa belajar banyak hal. Berfungsi banget nich
ReplyDeleteSalah satu ajang yang memberikan kesempatan untuk menjadi jurnalis. Bener2 layak diapresiasi. Keren banget kalo lolos audisinya bisa belajar banyak hal nantinya, Mbak :D
ReplyDeleteMasjid di Chiba itu aku pernah tau. Ooo ternyata itu to situs kitabisa itu? Aku kira sekadar hastag hehe
ReplyDeleteKeren banget acara2 seperti ini mengarahkan generasi muda Indonesia menjadi lbh baik dan penuh karya TFS
Dulu aku mau ambil program magang ini. Tapi kejauhan Bandung Jakarta hahahah. Akhirnya ga ikutan. Keren in acaranya. Memberikan banyak ilmu.
ReplyDeleteIni program asyik banget, ya ... sayang udah kedaluarsa neh usaia, hehehe
ReplyDeleteYou have done a amazing job with you website משה נסטלבאום
ReplyDelete