Kelas Fadly kompak berbusana daerah dalam memperingati HUT RI ke 72 |
Merdeka!
Memasuki Agustus, bulan
kemerdekaan, Fadly antusias sekali melihat sekolahnya berdandan cantik. Setiap
kelas berbenah, menampilkan berbagai hiasan hasil karya anak – anak. Beberapa
kali Fadly bercerita kalau 17-an tahun ini akan ada banyak lomba yang
dipertandingkan. Salah satunya lomba tarik tambang.
Menurut Fadly, lomba tarik
tambang itu seru dan unik. Kita gak bisa maju sendiri, walaupun badan kita
besar dan tenaga kita kuat. Karena tenaga lawan akan jauh lebih banyak dan kuat
dibanding tenaga kita yang sendirian. Namun berbeda jika kita bersama – sama,
bersatu untuk mengerahkan tenaga menghadapi lawan. “Persatuan akan membuat kita
kuat, ya kan ‘bu!, Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh, gitu kata bu Guru”.
Ahay, ternyata jagoan ibu sudah mulai menerapkan nilai – nilai Pancasila dalam kesehariannya.
Saya pun jadi ingat awal Juni
lalu, saya berkesempatan bertemu langsung dengan Ketua MPR RI, Bapak Dr.
(H.C) Zulkifli Hasan, S.E., M.M. Pada kesempatan itu Pak Zulkifli
mengatakan “Pancasila harus dikenalkan
secara interaktif pada generasi millineal. Kenalkan sejak sedini mungkin, agar
Pancasila dapat diamalkan dalam kehidupan sehari – hari”. Mengamalkan
Pancasila dalam kehidupan sehari - hari dengan maksud dan pemahaman seperti
berikut;
- Ketuhanan Yang Maha Esa; Masyarakat beragama yang percaya dan takwa kepada Tuhan Yang Masa Esa, saling menghormati agama masing – masing, saling tenggang rasa dengan pemeluk agama lain, tidak memaksakan keyakinannya kepada orang lain, tidak mencibir/mencaci pemeluk agama lain, dll.
- Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab; Mengakui persamaan derajat, persamaan hak dan kewajiban antara sesame manusia, saling menghormati dan mencintai terhada sesama, tolong menolong, tenggang rasa, bersikap adil, menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, tidak semena – mena dan berani membela kebenaran, dll.
- Persatuan Indonesia; Masyarakat yang menempatkan kesatuan, persatuan, kepentingan dan keselamatan bangsa di atas kepentingan pribadi dan golongan, cinta tanah air, bangga sebagai bangsa Indonesia, dll.
- Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmah Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan/Perwakilan; Mengutamakan kepentingan bangsa dan negara, di atas kepentingan pribadi dan golongan, mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama, tidak memaksakan kehendak kepada orang lain, musyarawah dilakukan dengan akal sehat, bertanggung jawab, dan beritikad baik, dll.
- Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia; Mewujudkan kesejahteraan yang adil dan merata bagi seluruh rakyat Indonesia, memujudkan pembangunan yang dapat dinikmati oleh segenap lapisan masyarakat, dari Sabang sampai Meurauke.
Mendengar penjelasan Pak Zulkifli Hasan di atas, menjadi sebuah
PR tersendiri bagi saya. Bagaimana mencontohkan dan menjelaskan pemahaman dari
sila – sila yang terdapat dalam Pancasila untuk Fadly dan Fara. Saya percaya,
sebagai orangtua, sebagai Ibu, kitalah yang harus memberi contoh kepada
generasi mendatang. Jangan sampai persatuan dan kesatuan bangsa raib, jangan
sampai keberagaman yang ada hilang ditelan jaman. Bagaimanapun juga, Pancasila Sumber Inspirasi Maju bagi
bangsa Indonesia.
Ketua MPR, Dr. (H.C) Zulkifli Hasan, S.E., M.M. |
Dan dalam rangka memperingati
Kemerdekaan RI ke-72, Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP –
Pancasila) menyelenggarakan Festival
Prestasi Indonesia, di Jakarta Convention Center (JCC) pada tanggal 21 dan 22
Agustus 2017. Kegiatan yang resmi dibuka oleh Presiden Jokowi ini menampilkan
karya anak bangsa dan ikon prestasi Indonesia untuk menjadi sumber inspirasi
yang berprestasi.
Terdapat 72 Ikon Prestasi UKP –
Pancasila yang dipilih berdasarkan pencapaian baik tingkat nasional maupun
internasional. Tidak hanya itu, pencapaian para Ikon Prestasi juga dilihat
apakah karya dan tindakan ikon tersebut memiliki dampak nyata dan pengaruh yang
besar bagi lingkungan maupun profesinya. Kriteria lain adalah sang ikon affirmatif
dan representatif.
Ke 72 orang ini dibagi dalam empat
kategori; sains dan inovator, olahraga, seni
budaya, dan aktivis gerakan sosial. Salah satu penerima Ikon Prestasi
ini, Alan Budikusuma, pemain bulutangkis Indonesia yang menerima medali emas dalam
nomor tunggal putera pada Olimpiade Barcelona 1992. Tujuan kegiatan ini, selain
mengapresiasi ke-72 orang ikon berprestasi, menurut Ketua Panitia Festival
Prestasi Indonesia, El–Zastrouw, adalah menyelenggarakan pagelaran seni Pancasila
Gemilang sebagai apresiasi atas karya – karya terbaik putera bangsa dan
menjadikannya sebagai sumber inspirasi untuk memajukan bangsa.
Diharapkan dengan adanya kegiatan
tersebut, semakin banyak masyarakat dan kaum muda Indonesia yang berprestasi dibidangnya. Selain berprestasi,
tentu tidak lupa untuk mengamalkan Pancasila dalam kesehariannya. Untuk info
lebih lanjut mengenai acara Festival Prestasi Indonesia – UKP-Pancasila, sila
pantau media social berikut;
Instagram https://instagram.com/ukp_pancasila
Betul sekali! Miftah sangat setuju dengan kata-kata "perkenalkan pancasila sedini mungkin." Semakin kita mengenal pancasila, semakin juga kita menyadari betapa cantiknya negeri ini bukan?
ReplyDeleteSalah safu cara terbaik agar anak2 juga mengerti nilai pancasila adalah dengan memberi contoh yang baik sesuai dengan nilai pancasila..
ReplyDeleteYuk Mbak ke acara itu kita. Kayanya seru
Selain memperkenalkan pancasila sedini mungkin, kita juga perlu ikut berperan dan mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari mbs.. ksrena sering saya temui sekarang nilai Pancasila sudsh mulai luntur
ReplyDeleteMenarik sekali ya acara seperti ini. Sering2 diadain deh ya. Karena bermanfaat apalagi soal ideologi dan produktivitas anak bangsa. Bermnfaat banget. Kapan ya diundang ^^
ReplyDeleteSebenarnya saya setuju mengenalkan Pancasila sedini mungkin. Toh sila-sila dalam Pancasila tidak bertentangan dengan agama yang saya anut. Namun saya menekankan pada anak-anak dari sisi adab.
ReplyDeleteAdab dan contoh dari orangtua sangat berpengaruh pada kebiasaan anak dalam bersikap dan berperilaku.
Hmm. Bener juga harus kenal sedini mungkin. Setidaknya sebelum mengajak mengamalkan, kita kenalin dulu ya kan
ReplyDeleteSetuju banget sama Pak Zul, seneng banget ikut acara kaya gini jadi smakin tumbuh rasa nasionalisme ku. Apalagi mengenalkan pancasila memang penting sedari dini
ReplyDeletesemoga dengan adanya wadah-wadah seperti ini, semakin banyak anak muda yang terpacu untuk berprestasi ...
ReplyDeletesoal pelajaran pengamalan pancasila, untuk kurikulum di SD sudah ada tinggal pinter-pinter guru dan ortunya untuk menggali lebih dalam...
Tugas orangtua untuk mengenalkan nilai-nilai Pancasila pada anak-anaknya sedini mungkin. Karena sumber ilmu yang pertama adalah dari rumah. Dan dengan memberi pengenalan, diharapkan generasi bangsa ini bisa semakin maju dengan Pancasila sebagai inspirasinya.
ReplyDeleteKalo nawra udah kenal karena di sekolah juga belajar kalo athifah pas kita bacain pancasila malah dia pengen diulang kek belajar ngomong gitu. Sambil jalan emang baiknya dikenakan meski masih kecil ya mba
ReplyDeleteuwuuuuw
ReplyDeleteiya sih, pancasila nggak bisa diajarkan pada sekedar teori aja
perlu contoh langsung
bisa kan tuh ya, kalau misalnya ada anak kecil ngelakuin hal baik apaaaa gitu, terus kita ajak ngobrol, memuji perbuatan baiknya, lalu dikaitkan dengan pancasila
wuah, pasti dia makin cinta indonesia
Pancasila kan ada 5 dasar, coba dasar keberapa kah jika blogger sering update status*eh hahaha.
ReplyDeletePokonya acara2 seperti ini memang layak rutin diadakan, suapa generasi muda kita punya semangat rasa nasionalisme dan kenegarawanan.
acara ini wajib banget diadakan di setiap daerah nih supaya banyak rakyat indonesia yang mengetahui dan hidup berpedoman dengan pancasila
ReplyDeletePancasila itu kudu diajarkan sejak dini, sama kaya agama juga
ReplyDeleteFestival Prestasi Indonesia semoga bisa diadakan di byk tempat, termasuk desa-desa biar makin cinta Indonesia, makin memahami pancasila
seru juga ada acara seperti ini..bermanfaat dan menginspirasi.. aku udah follow jg akun ukp pip nya.. memperkenalkan pancasila dgn cara yang unik dan disukai anak muda euy
ReplyDeleteBener banget mba.
ReplyDeleteSaya udah ajarkan pada anak sejak dini
Khususnya tentang ucapan maaf, tolong, permisi dan terimakasih
Bahkan untuk berbagi juga
Keluarga mmg tempat paling pertama untuk mengajarkan pengamalan Pancasila pd anak
Seandainya bisa datang ke acara Festival Prestasi Indonesia itu, aaaahh mau banget ketemu sama Garin. Dengerin ikon prestasi yang satu itu ngomongin soal film dan pancasila. Ah, pasti seru. :(
ReplyDeletePancasila itu landasan hidup, yang bukan cuma harus dihapal tapi dihayati. Kemaren festivalnya bikin macet jakarta
ReplyDelete